SURABAYA-Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Jawa Timur akan menggelar kongres biasa untuk melaporkan hasil kinerja selama satu tahun. Kongres akan dilaksanakan pada 17 November di Hotel Sheraton, Surabaya. Agenda ini akan dihadiri oleh seluruh anggota Asprov PSSI Jatim.
Sekretaris Asprov PSSI Jatim, Djoko Tetuko, menerangkan bahwa selain pelaporan hasil kinerja selama satu tahun, beberapa agenda juga akan disampaikan dalam kongres. Salah satunya adalah pencabutan Statuta Asprov PSSI Jatim 2024, karena terdapat statuta baru dari PSSI pusat yang harus diterapkan kepada masing-masing Asprov di seluruh Indonesia, termasuk Jawa Timur.
Dalam Kongres Biasa tersebut juga akan disampaikan mengenai penerapan statuta baru, salah satunya terkait penghapusan posisi Exco di Asprov PSSI seluruh Indonesia. “Nantinya hanya ada ketua saja,” lanjutnya.
Djoko menambahkan, dalam Kongres Biasa itu juga akan ditentukan waktu pelaksanaan Kongres Pemilihan PSSI Jatim, termasuk fase-fase mulai dari pendaftaran dan sebagainya. “Komite Pemilihan dan Komite Banding Pemilihan sudah terbentuk. Nantinya, keduanya yang akan melaksanakan proses tersebut,” tuturnya.
Selain itu, dalam kongres biasa nanti juga akan dibahas mengenai jumlah tim yang akan ikut serta dalam kompetisi Liga 4 Jatim. Sejauh ini, tim yang sudah mendaftar berjumlah 68 tim. “Nanti akan diputuskan status beberapa tim yang tidak ikut kompetisi selama dua musim terakhir. Di antara mereka ada yang ingin mendaftar kembali, jadi jumlah peserta bisa saja bertambah,” ujarnya. (rid/ali)



