JAKARTA-Tim Indonesia U-23 percaya diri bisa mempertahankan medali emas di ajang SEA Games. Kepercayaan diri itu muncul karena tim diperkuat oleh pemain-pemain naturalisasi yang memiliki pengalaman di skuad senior. Diantaranya Ivar Jenner, Rafael Struick, dan Mauro Zijlstra. Ketiganya sudah bergabung dalam sesi latihan tim asuhan Indra Sjafri yang berlangsung di Stadion Madya, Senayan, Jakarta.
Ketua Badan Tim Nasional (BTN), Sumardji, mengaku gembira melihat kedalaman skuad. Terutama di lini serang dengan kehadiran Mauro dan Rafael. “Kami tahu Mauro di timnas senior juga cukup layak. Jadi, di timnas SEA Games ini jangan diragukan lagi lini depannya,” ujarnya.
Selain ketiganya, masih ada satu nama lagi dari timnas senior yang diharapkan bergabung. Yaitu Marselino Ferdinan. Sumardji menyebut pihaknya sedang berdiskusi dengan klub Marselino (AS Trencin/Slovakia) agar ia bisa bergabung sebelum tim berangkat ke Thailand. “Jadi memang Lino ini masuk, tetapi kami harus berdiskusi dulu dengan klubnya agar dia bisa datang. Kalau Justin Hubner belum kami kirimkan,” pungkasnya.
Mauro Zijlstra menuturkan bahwa dirinya belum benar-benar berlatih penuh bersama rekan-rekannya karena baru tiba di Jakarta pada Senin (10/11). “Jadi masih agak lelah, belum tidur cukup. Tapi sekarang saya merasa lebih baik, nanti pasti akan lebih baik lagi,” ucapnya.
Pemain kelahiran Zaandam, Belanda, itu mengaku senang melihat kualitas tim.“Saya penasaran melihat kemampuan mereka. Saya pikir kami bisa menang di SEA Games. Kami lihat nanti bagaimana hasilnya,” ujarnya.
Terkait kepastian untuk bisa tampil di SEA Games, yang bukan termasuk agenda FIFA, Mauro menjelaskan bahwa dirinya memang belum banyak mendapat menit bermain di FC Volendam. Karena itu, ia dan agennya kini tengah mencari solusi selama jeda musim dingin.
“Saya sudah bilang ke Volendam bahwa saya ingin bermain di turnamen ini. Sekarang saya menunggu respons mereka. Tapi saya rasa saya akan bisa main di SEA Games. Kita lihat nanti bagaimana kelanjutannya,” bebernya.
Sementara itu, Ivar Jenner juga terkesan dengan kualitas tim. Ia cukup optimistis bisa kembali membawa pulang medali emas ke Indonesia. “Persiapannya bagus, dan kualitas tim sangat baik untuk mempertahankan medali emas,” kata Ivar.
*Tuan Rumah Jadi Lawan Berat
Pernyataan senada disampaikan oleh Rafael Struick. Menurut pemain Dewa United itu, target Indonesia di SEA Games tak lain adalah juara. “Hasil selain emas tidak cukup. Kami harus berlatih keras, bekerja keras, dan semoga bisa mencapai final lalu memenangkannya,” ujarnya.
Namun, ia mengakui tantangan kali ini tidak mudah karena tuan rumah, Thailand, merupakan negara tersukses di cabang sepak bola SEA Games dengan koleksi 16 medali emas. Baik Ivar maupun Rafael sama-sama menyambut gembira kesempatan kembali membela tim nasional, meski kali ini di level U-23. Keduanya sudah cukup lama absen dari skuad senior Indonesia.
Terakhir kali, keduanya tampil bersama pada kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Tiongkok dan Jepang, Juni lalu. “Dia (Rafa) teman baik saya, bahkan di luar lapangan. Saya senang bisa kembali ke Indonesia setelah lama absen karena cedera,” ujar Ivar.
Rafael menambahkan bahwa karena kini bermain di Indonesia, ia jarang bertemu dengan Ivar. “Dulu kami sering nongkrong bareng di Belanda. Jadi saya sangat senang dia sudah pulih dan kembali ke tim,” kata Rafael. (raf/ali)




