GRESIK- Malam nanti, Persik Kediri akan menjamu Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Joko Samudro (Gejos), Gresik. Mengingat dekatnya jarak Surabaya dan Gresik, apakah Bonek akan memenuhi tribun Stadion Gejos?
“Bonek dilarang hadir di Gresik. Itu diputuskan setelah rakor dengan pihak keamanan,” kata pentolan Bonek, Husin Ghozali alias Cak Cong, kepada Jawa Pos, kemarin.
Keputusan itu membuat Bonek kecewa. Sebab, sebelumnya mereka sudah berkomunikasi dengan pihak panpel Persik. Pihak tuan rumah bahkan sempat mempersilakan Bonek untuk hadir. Buktinya, dari 7.000 tiket yang dicetak panpel Persik, 3.000 di antaranya dialokasikan untuk Bonek. “Tapi tiba-tiba pihak keamanan meminta tanpa kehadiran Bonek di laga nanti,” jelas Cak Cong.
Dia mengaku tidak habis pikir. “Itu artinya, sentimen negatif masih ada pada kami. Kenapa seperti itu? Padahal kami sudah beberapa kali bertemu dengan suporter dari luar. Mulai dari Jakarta, Solo, dan suporter lainnya. Dan semua fine-fine saja,” bebernya.
Kekecewaan juga disampaikan oleh koordinator Tribun Kidul, Devara Noumanto. Pria yang akrab disapa Sinyo itu mengaku bingung dengan keputusan pihak keamanan. “Padahal sebelumnya sudah ada komunikasi soal kuota suporter tamu. Sudah ada rakor untuk membahas penempatan suporter tamu. Kami juga sudah komitmen menjaga jalannya pertandingan,” tegasnya kepada Jawa Pos.
Namun, semua komitmen yang sudah dibuat akhirnya gagal dilaksanakan. Bagi Sinyo, larangan away dari pihak keamanan sangat merugikan suporter. “Dilarangnya kedatangan suporter tamu ini sama saja dengan menghalangi silaturahmi antara suporter Surabaya dan Kediri,” pungkas Sinyo. (gus/ali)



