Loading...
Sabtu Legi, 15 November 2025
Jawa Pos

Selalu Ada Yang Baru!

Loading...
Home
Liga Indonesia
Home
›Liga Indonesia

Tim Indonesia U-17 Harus Berani dan Percaya Diri

Editor-Liga Indonesia
6 November 2025
TETAP SEMANGAT: Para pemain tim Indonesia U-17 menghampiri supoter di Aspire Zone, Pitch 7, Al Rayyan, Doha, setelah dikalahkan Zambia (4/11).
Klik untuk perbesar
TIM MEDIA PSSI

TETAP SEMANGAT: Para pemain tim Indonesia U-17 menghampiri supoter di Aspire Zone, Pitch 7, Al Rayyan, Doha, setelah dikalahkan Zambia (4/11).

Lupakan Kekalahan dari Zambia, Garuda Muda Fokus Hadapi Tim Samba

DOHA – Tim Indonesia U-17 sempat menggebrak dengan satu gol Zahaby Gholy pada menit ke-12 saat memulai laga Piala Dunia U-17 Grup H di Aspire Zone, Pitch 7, Al Rayyan, Selasa malam (4/11).

Hanya saja, setelah itu fokus dan konsentrasi menurun sehingga Zambia U-17 mampu mencetak tiga gol hanya dalam waktu enam menit. Yakni melalui brace Abel Nyirongo (35’, 37’) dan Lukonde Mwale (42’).

Saat Indonesia takluk dari Zambia U-17 dengan skor 1–3, Brasil U-17 mencukur Honduras U-17 dengan skor telak 7–0. Nah, di laga kedua Grup H besok (7/11), Garuda Muda akan menantang Brasil. Dalam sejarah Piala Dunia U-17, tim Samba muda sudah meraih empat kali gelar juara dari 19 kali keikutsertaan.

Punggawa tim Indonesia U-17, Evandra Florasta, meminta rekan-rekannya untuk cepat melupakan kekalahan di laga pembuka. “Mungkin untuk malam ini (usai pertandingan) saja menyesal. Untuk besoknya kami harus fokus menghadapi pertandingan berikutnya,” ucapnya.

Pemain berposisi gelandang itu menuturkan, menghadapi tim terkuat di grup, tim harus bisa lebih fokus dan bekerja keras lagi. “Karena, tahu sendiri, kami di pertandingan pertama kurang maksimal. Jadi, kami harus kerja keras dan fokus lagi,” ujarnya.

Pelatih tim Indonesia U-17 Nova Arianto menuturkan, formasi kemungkinan tidak akan berubah saat meladeni Brasil U-17. “Brasil menjadi salah satu tim unggulan di Piala Dunia U-17 ini, dan saya sampaikan ke pemain: jangan pernah takut sebelum bertanding,” ucapnya.

Nova Arianto menyatakan, secara hasil ia kecewa lantaran tidak mendapat poin di pertandingan pertama. Padahal, melawan Zambia menjadi kesempatan untuk meraih poin. “Tapi saya apresiasi pemain yang sudah bekerja sangat keras. Pemain harus bisa merasakan bahwa level mereka sekarang bermain di Piala Dunia,” katanya.

Secara game plan, mantan bek Persebaya dan Persib itu menyebutkan tim sudah menerapkan pola main dan kewaspadaan terhadap lawan, terutama pada kecepatan pemain Zambia U-17 di sayap kanan dan kiri yang menusuk. Namun, ia mengakui ada sedikit kelengahan.

Baca Juga

Persela Lamongan Lawan Deltras FC, Sudah Dipimpin Pelatih Baru

*Determinasi Meningkat, Babak Kedua Lebih Banyak Peluang

Nova menegaskan, di Piala Dunia, jika tidak bermain berani dan masih ada rasa takut, akan sulit bagi tim. “Kita bisa lihat, ada perbedaan permainan di babak pertama dan babak kedua,” ungkapnya.

Pelatih yang saat melawan Zambia merayakan ulang tahun ke-46 itu melihat di babak kedua pemainnya tampil lebih baik karena punya determinasi tinggi yang menghasilkan banyak peluang. Lantas, apa yang ia sampaikan di jeda babak pertama?

“Yang pertama, di ruang ganti saya sampaikan sekali lagi: kalau kalian sebagai pemain takut di lapangan, takut benturan, takut menguasai bola, ya situasinya kita akan selalu tertekan,” bebernya.

Setelah hal itu disampaikan, kualitas permainan meningkat di babak kedua karena determinasi dan keberanian yang ditunjukkan pemain di lapangan semakin terlihat.

*Diminta Percaya Diri

Hal itu diamini oleh Evandra Florasta. “Coach Nova di ruang ganti babak kedua bilang, percuma kalau kita sudah siapkan taktik, cara menyerang dan bertahan, tapi kita tidak berani, tidak percaya diri,” sebutnya.

Karenanya, ia menyebut tim pelatih meminta agar di babak kedua bermain percaya diri tanpa takut salah. “Dan buktinya di babak kedua kita lebih cair, tapi kita kurang memaksimalkan peluang,” katanya.

Menurutnya, pertandingan kontra Zambia U-17 diwarnai jual beli serangan. Ia mengakui tim kurang fokus di tengah pertandingan ketika sudah unggul.

“Saya beserta tim meminta maaf karena tidak bisa mempertahankan keunggulan di babak pertama,” paparnya. (raf/ali)

Klasemen Sementara Grup H

Posisi L M S K GM GK P

1. Brasil U-17 1 1 0 0 7 0 3

2. Zambia U-17 1 1 0 0 3 1 3

3. Indonesia U-17 1 0 0 0 1 3 0

4. Honduras U-17 1 0 0 1 0 7 0

Keterangan :

L : Laga | M : Menang | S : Seri | K : Kalah | GM : Gol Memasukkan | GK : Gol Kemasukan | P : Poin

Baca Juga

Nova Ingin Garuda Muda Tampil Enjoy di Piala Dunia

Statistik Pertandingan

Indonesia U-17 vs Zambia U-17

41 % Penguasaan Bola 59%

7 Tembakan 14

4 Tembakan ke gawang 6

1 Tendangan sudut 7

279 Operan 394

2 Kartu kuning 1

Bagikan artikel ini

Most Read

1

Jamu Persebaya di Gresik, Panpel Persik Hanya Jual Enam Ribu Tiket

Liga Indonesia
2

Pesut Etam Ingin Menapaktilasi PSM Makassar dan Bali United

Liga Indonesia
3

Erick Thohir Katakan PSSI Punya Blueprint 2045

Liga Indonesia
4

Ciro Alves Idolakan Karakter Might Guy di Anime Naruto

Liga Indonesia
5

Kans Garuda Muda Melaju ke Babak 32 Besar Piala Dunia U-17 Masih Ada

Liga Indonesia

Berita Terbaru

Asprov PSSI Jawa Timur Adakan Kongres Biasa pada 17 November

Asprov PSSI Jawa Timur Adakan Kongres Biasa pada 17 November

Liga Indonesia•1 hari yang lalu
Indonesia Percaya Diri Bisa Pertahankan Medali Emas SEA Games

Indonesia Percaya Diri Bisa Pertahankan Medali Emas SEA Games

Liga Indonesia•1 hari yang lalu
Home
›Liga Indonesia
›Tim Indonesia U-17 Harus Berani dan Percaya Diri
TETAP SEMANGAT: Para pemain tim Indonesia U-17 menghampiri supoter di Aspire Zone, Pitch 7, Al Rayyan, Doha, setelah dikalahkan Zambia (4/11).
Liga Indonesia

Tim Indonesia U-17 Harus Berani dan Percaya Diri

Editor-6 November 2025
Klik untuk perbesar

TETAP SEMANGAT: Para pemain tim Indonesia U-17 menghampiri supoter di Aspire Zone, Pitch 7, Al Rayyan, Doha, setelah dikalahkan Zambia (4/11).

TIM MEDIA PSSI

Bagikan artikel ini

Lupakan Kekalahan dari Zambia, Garuda Muda Fokus Hadapi Tim Samba

DOHA – Tim Indonesia U-17 sempat menggebrak dengan satu gol Zahaby Gholy pada menit ke-12 saat memulai laga Piala Dunia U-17 Grup H di Aspire Zone, Pitch 7, Al Rayyan, Selasa malam (4/11).

Hanya saja, setelah itu fokus dan konsentrasi menurun sehingga Zambia U-17 mampu mencetak tiga gol hanya dalam waktu enam menit. Yakni melalui brace Abel Nyirongo (35’, 37’) dan Lukonde Mwale (42’).

Saat Indonesia takluk dari Zambia U-17 dengan skor 1–3, Brasil U-17 mencukur Honduras U-17 dengan skor telak 7–0. Nah, di laga kedua Grup H besok (7/11), Garuda Muda akan menantang Brasil. Dalam sejarah Piala Dunia U-17, tim Samba muda sudah meraih empat kali gelar juara dari 19 kali keikutsertaan.

Punggawa tim Indonesia U-17, Evandra Florasta, meminta rekan-rekannya untuk cepat melupakan kekalahan di laga pembuka. “Mungkin untuk malam ini (usai pertandingan) saja menyesal. Untuk besoknya kami harus fokus menghadapi pertandingan berikutnya,” ucapnya.

Pemain berposisi gelandang itu menuturkan, menghadapi tim terkuat di grup, tim harus bisa lebih fokus dan bekerja keras lagi. “Karena, tahu sendiri, kami di pertandingan pertama kurang maksimal. Jadi, kami harus kerja keras dan fokus lagi,” ujarnya.

Pelatih tim Indonesia U-17 Nova Arianto menuturkan, formasi kemungkinan tidak akan berubah saat meladeni Brasil U-17. “Brasil menjadi salah satu tim unggulan di Piala Dunia U-17 ini, dan saya sampaikan ke pemain: jangan pernah takut sebelum bertanding,” ucapnya.

Nova Arianto menyatakan, secara hasil ia kecewa lantaran tidak mendapat poin di pertandingan pertama. Padahal, melawan Zambia menjadi kesempatan untuk meraih poin. “Tapi saya apresiasi pemain yang sudah bekerja sangat keras. Pemain harus bisa merasakan bahwa level mereka sekarang bermain di Piala Dunia,” katanya.

Secara game plan, mantan bek Persebaya dan Persib itu menyebutkan tim sudah menerapkan pola main dan kewaspadaan terhadap lawan, terutama pada kecepatan pemain Zambia U-17 di sayap kanan dan kiri yang menusuk. Namun, ia mengakui ada sedikit kelengahan.

Baca Juga

Persela Lamongan Lawan Deltras FC, Sudah Dipimpin Pelatih Baru

*Determinasi Meningkat, Babak Kedua Lebih Banyak Peluang

Nova menegaskan, di Piala Dunia, jika tidak bermain berani dan masih ada rasa takut, akan sulit bagi tim. “Kita bisa lihat, ada perbedaan permainan di babak pertama dan babak kedua,” ungkapnya.

Pelatih yang saat melawan Zambia merayakan ulang tahun ke-46 itu melihat di babak kedua pemainnya tampil lebih baik karena punya determinasi tinggi yang menghasilkan banyak peluang. Lantas, apa yang ia sampaikan di jeda babak pertama?

“Yang pertama, di ruang ganti saya sampaikan sekali lagi: kalau kalian sebagai pemain takut di lapangan, takut benturan, takut menguasai bola, ya situasinya kita akan selalu tertekan,” bebernya.

Setelah hal itu disampaikan, kualitas permainan meningkat di babak kedua karena determinasi dan keberanian yang ditunjukkan pemain di lapangan semakin terlihat.

*Diminta Percaya Diri

Hal itu diamini oleh Evandra Florasta. “Coach Nova di ruang ganti babak kedua bilang, percuma kalau kita sudah siapkan taktik, cara menyerang dan bertahan, tapi kita tidak berani, tidak percaya diri,” sebutnya.

Karenanya, ia menyebut tim pelatih meminta agar di babak kedua bermain percaya diri tanpa takut salah. “Dan buktinya di babak kedua kita lebih cair, tapi kita kurang memaksimalkan peluang,” katanya.

Menurutnya, pertandingan kontra Zambia U-17 diwarnai jual beli serangan. Ia mengakui tim kurang fokus di tengah pertandingan ketika sudah unggul.

“Saya beserta tim meminta maaf karena tidak bisa mempertahankan keunggulan di babak pertama,” paparnya. (raf/ali)

Klasemen Sementara Grup H

Posisi L M S K GM GK P

1. Brasil U-17 1 1 0 0 7 0 3

2. Zambia U-17 1 1 0 0 3 1 3

3. Indonesia U-17 1 0 0 0 1 3 0

4. Honduras U-17 1 0 0 1 0 7 0

Keterangan :

L : Laga | M : Menang | S : Seri | K : Kalah | GM : Gol Memasukkan | GK : Gol Kemasukan | P : Poin

Baca Juga

Nova Ingin Garuda Muda Tampil Enjoy di Piala Dunia

Statistik Pertandingan

Indonesia U-17 vs Zambia U-17

41 % Penguasaan Bola 59%

7 Tembakan 14

4 Tembakan ke gawang 6

1 Tendangan sudut 7

279 Operan 394

2 Kartu kuning 1

Most Read

1

Jamu Persebaya di Gresik, Panpel Persik Hanya Jual Enam Ribu Tiket

Liga Indonesia
2

Pesut Etam Ingin Menapaktilasi PSM Makassar dan Bali United

Liga Indonesia
3

Erick Thohir Katakan PSSI Punya Blueprint 2045

Liga Indonesia
4

Ciro Alves Idolakan Karakter Might Guy di Anime Naruto

Liga Indonesia
5

Kans Garuda Muda Melaju ke Babak 32 Besar Piala Dunia U-17 Masih Ada

Liga Indonesia

Berita Terbaru

Asprov PSSI Jawa Timur Adakan Kongres Biasa pada 17 November

Asprov PSSI Jawa Timur Adakan Kongres Biasa pada 17 November

Liga Indonesia•1 hari yang lalu
Indonesia Percaya Diri Bisa Pertahankan Medali Emas SEA Games

Indonesia Percaya Diri Bisa Pertahankan Medali Emas SEA Games

Liga Indonesia•1 hari yang lalu

KORAN JAWA POS

Instagram

  • @koran.jawapos
  • @jawapos.foto
  • @jawapossport

YouTube

  • @jawaposnews

TikTok

  • @koranjawapos

Email Redaksi

  • editor@jawapos.co.id

Berlangganan Koran

Hubungi WhatsApp:

+628113475001

© 2025 Koran Online. All rights reserved.

KORAN JAWA POS
Instagram:@koran.jawapos@jawapos.foto@jawapossport
Twitter:@koran_jawapos
YouTube:@jawaposnewsTikTok:@koranjawapos
Email Redaksi:editor@jawapos.co.id
Berlangganan Koran Hubungi WA:+628113475001