Loading...
Sabtu Legi, 15 November 2025
Jawa Pos

Selalu Ada Yang Baru!

Loading...
Home
Otomotif
Home
›Otomotif

Menjaga Karet Mobil Agar Tetap Awet dan Berfungsi Normal, Waspada Jika Mulai Terdengar Siulan Angin

Editor-Otomotif
24 Juli 2024
Menjaga Karet Mobil Agar Tetap Awet dan Berfungsi Normal, Waspada Jika Mulai Terdengar Siulan Angin
Klik untuk perbesar
hanung hambara/jawa pos

Karet pada mobil punya peran besar dalam kenyamanan dan keamanan kendaraan. Mulai dari meredam suara hingga menjaga suhu kabin.

--------

Jangan abaikan kondisi karet mobil atau kenyamanan berkendara Anda akan terganggu. Pemilik mobil dapat melakukan perawatan atau pembersihan sendiri tanpa ribet. Tapi, ada cara tersendiri yang perlu dipahami kalau karet terlanjur kering. Yang paling penting adalah melakukan pembersihan rutin dengan dengan peralatan yang tepat.

Mengeringnya karet bisa saja disebabkan karena banyaknya kotoran yang menempel. Langsung bersihkan begitu ada kotoran menempel. Pembersihan rutin karet dapat mencegah kerusakan atau mengatasi kerusakan ringan. Jadi, pastikan bahwa bagian sela-sela dari karet ikut tercuci dengan baik ketika mencuci mobil. Gunakan air bersih untuk menyiram dan menghilangkan kotoran tersebut.

Anda juga bisa membersihkan karet memakai lap atau kuas. Tujuannya supaya kotoran tersapu dengan baik. Cara lain adalah dengan menyemprotkan cairan khusus untuk silikon karet. Biasanya disebut silicone spray. Cairan itu merupakan pelumas bahan silikon yang bisa membuat karet pintu mobil semakin lembab dan licin. Langkah itu dapat mencegah karet mengeras atau mengalami getas.

Kebiasaan Berpengaruh

Hindari kontak langsung ketika Anda hendak memasukkan berbagai barang. Termasuk saat masuk atau keluar mobil. Sebab, hal itu berpotensi menyebabkan karet cepat rusak. Padahal, hal ini bisa saja membuatnya mudah tergores, robek, hingga mengalami berbagai masalah lain. Misalnya, karet yang lebih cepat mengeras. Langkah perawatan lain adalah tidak membuka pintu mobil dengan cara yang kasar.

Usahakan parkir di tempat teduh, sehingga mobil tidak langsung terkena paparan matahari dalam waktu lama. Paparan secara langsung dapat menjadi salah satu penyebab mengeringnya karet pintu. Hal itu akan membuatnya cepat rusak. Usahakan untuk memilih tempat parkir secara tepat dan hindari paparan matahari langsung.

Pahami Tanda Kerusakan

Berbagai tanda kerusakan perlu dipahami agar dapat segera mengganti karet yang keras. Anda pun akan terhindar dari risiko kerusakan yang lebih parah dan mengganggu kenyamanan berkendara. Anda bisa membawa mobil ke bengkel untuk melakukan penggantian karet pintu. Pastikan membawanya ke bengkel resmi agar mendapat penanganan tepat dan kualitas spare part terjamin.

Baca Juga

SUV Listrik Kedua dari Porsche Segera Hadir, Siapkan Dua Momen Perdana untuk Cayenne Electric

Perubahan bentuk menjadi tanda lain karet pintu mobil mulai berubah. Jika karet mulai gepeng atau terlalu mengering, maka hal ini sebaiknya ganti dengan yang baru. Tanda berikutnya yakni ketika tingkat kedap suara pada mobil berkurang. Hal itu umumnya disebabkan kerusakan pada bagian karet pintu.

Pemilik mobil juga patut waspada jika sudah mendengar suara siulan dari karet pintu karena angin masuk. Hal itu dapat menjadi pertanda bahwa karet perlu diganti. Pengemudi dan penumpang bisa merasakan pertanda itu secara lebih jelas ketika sedang berkendara dengan kecepatan tinggi.

Rusaknya karet pintu dapat menyebabkan berbagai komponen asing masuk. Misalnya debu atau air hujan. Jika hal itu sudah terjadi, maka jangan tunda penggantian karet. Karena masuknya komponen dapat membuat komponen lain rusak. (*)

Bagikan artikel ini

Most Read

1

TOYOTA GAZOO Racing Indonesia Cetak Sejarah Baru: Sapu Bersih 6 Gelar Juara Nasional Slalom 2025 bersama New Agya GR Sport

Otomotif
2

Darion Jadi Lini Produk Wuling Pertama di Indonesia yang Menggunakan Platform Baru

Otomotif
3

BYD Lanjutkan Ekspansi ke Kawasan Timur Melalui GIIAS Makassar 2025

Otomotif
4

Astra Isuzu Tambah Outlet di Kendari, Siap Layani Sektor Pertambangan dan Agribisnis

Otomotif
5

Harley-Davidson Siap Hadirkan Asia Harley Days 2025 Bersama Singha® Soda di Midwinter, Khao Yai, Thailand

Otomotif

Berita Terbaru

SUV Listrik Kedua dari Porsche Segera Hadir, Siapkan Dua Momen Perdana untuk Cayenne Electric

SUV Listrik Kedua dari Porsche Segera Hadir, Siapkan Dua Momen Perdana untuk Cayenne Electric

Otomotif•2 menit yang lalu
Astra Isuzu Tambah Outlet di Kendari, Siap Layani Sektor Pertambangan dan Agribisnis

Astra Isuzu Tambah Outlet di Kendari, Siap Layani Sektor Pertambangan dan Agribisnis

Otomotif•2 jam yang lalu
Home
›Otomotif
›Menjaga Karet Mobil Agar Tetap Awet dan Berfungsi Normal, Waspada Jika Mulai Terdengar Siulan Angin
Menjaga Karet Mobil Agar Tetap Awet dan Berfungsi Normal, Waspada Jika Mulai Terdengar Siulan Angin
Otomotif

Menjaga Karet Mobil Agar Tetap Awet dan Berfungsi Normal, Waspada Jika Mulai Terdengar Siulan Angin

Editor-24 Juli 2024
Klik untuk perbesar

hanung hambara/jawa pos

Bagikan artikel ini

Karet pada mobil punya peran besar dalam kenyamanan dan keamanan kendaraan. Mulai dari meredam suara hingga menjaga suhu kabin.

--------

Jangan abaikan kondisi karet mobil atau kenyamanan berkendara Anda akan terganggu. Pemilik mobil dapat melakukan perawatan atau pembersihan sendiri tanpa ribet. Tapi, ada cara tersendiri yang perlu dipahami kalau karet terlanjur kering. Yang paling penting adalah melakukan pembersihan rutin dengan dengan peralatan yang tepat.

Mengeringnya karet bisa saja disebabkan karena banyaknya kotoran yang menempel. Langsung bersihkan begitu ada kotoran menempel. Pembersihan rutin karet dapat mencegah kerusakan atau mengatasi kerusakan ringan. Jadi, pastikan bahwa bagian sela-sela dari karet ikut tercuci dengan baik ketika mencuci mobil. Gunakan air bersih untuk menyiram dan menghilangkan kotoran tersebut.

Anda juga bisa membersihkan karet memakai lap atau kuas. Tujuannya supaya kotoran tersapu dengan baik. Cara lain adalah dengan menyemprotkan cairan khusus untuk silikon karet. Biasanya disebut silicone spray. Cairan itu merupakan pelumas bahan silikon yang bisa membuat karet pintu mobil semakin lembab dan licin. Langkah itu dapat mencegah karet mengeras atau mengalami getas.

Kebiasaan Berpengaruh

Hindari kontak langsung ketika Anda hendak memasukkan berbagai barang. Termasuk saat masuk atau keluar mobil. Sebab, hal itu berpotensi menyebabkan karet cepat rusak. Padahal, hal ini bisa saja membuatnya mudah tergores, robek, hingga mengalami berbagai masalah lain. Misalnya, karet yang lebih cepat mengeras. Langkah perawatan lain adalah tidak membuka pintu mobil dengan cara yang kasar.

Usahakan parkir di tempat teduh, sehingga mobil tidak langsung terkena paparan matahari dalam waktu lama. Paparan secara langsung dapat menjadi salah satu penyebab mengeringnya karet pintu. Hal itu akan membuatnya cepat rusak. Usahakan untuk memilih tempat parkir secara tepat dan hindari paparan matahari langsung.

Pahami Tanda Kerusakan

Berbagai tanda kerusakan perlu dipahami agar dapat segera mengganti karet yang keras. Anda pun akan terhindar dari risiko kerusakan yang lebih parah dan mengganggu kenyamanan berkendara. Anda bisa membawa mobil ke bengkel untuk melakukan penggantian karet pintu. Pastikan membawanya ke bengkel resmi agar mendapat penanganan tepat dan kualitas spare part terjamin.

Baca Juga

SUV Listrik Kedua dari Porsche Segera Hadir, Siapkan Dua Momen Perdana untuk Cayenne Electric

Perubahan bentuk menjadi tanda lain karet pintu mobil mulai berubah. Jika karet mulai gepeng atau terlalu mengering, maka hal ini sebaiknya ganti dengan yang baru. Tanda berikutnya yakni ketika tingkat kedap suara pada mobil berkurang. Hal itu umumnya disebabkan kerusakan pada bagian karet pintu.

Pemilik mobil juga patut waspada jika sudah mendengar suara siulan dari karet pintu karena angin masuk. Hal itu dapat menjadi pertanda bahwa karet perlu diganti. Pengemudi dan penumpang bisa merasakan pertanda itu secara lebih jelas ketika sedang berkendara dengan kecepatan tinggi.

Rusaknya karet pintu dapat menyebabkan berbagai komponen asing masuk. Misalnya debu atau air hujan. Jika hal itu sudah terjadi, maka jangan tunda penggantian karet. Karena masuknya komponen dapat membuat komponen lain rusak. (*)

Most Read

1

TOYOTA GAZOO Racing Indonesia Cetak Sejarah Baru: Sapu Bersih 6 Gelar Juara Nasional Slalom 2025 bersama New Agya GR Sport

Otomotif
2

Darion Jadi Lini Produk Wuling Pertama di Indonesia yang Menggunakan Platform Baru

Otomotif
3

BYD Lanjutkan Ekspansi ke Kawasan Timur Melalui GIIAS Makassar 2025

Otomotif
4

Astra Isuzu Tambah Outlet di Kendari, Siap Layani Sektor Pertambangan dan Agribisnis

Otomotif
5

Harley-Davidson Siap Hadirkan Asia Harley Days 2025 Bersama Singha® Soda di Midwinter, Khao Yai, Thailand

Otomotif

Berita Terbaru

SUV Listrik Kedua dari Porsche Segera Hadir, Siapkan Dua Momen Perdana untuk Cayenne Electric

SUV Listrik Kedua dari Porsche Segera Hadir, Siapkan Dua Momen Perdana untuk Cayenne Electric

Otomotif•2 menit yang lalu
Astra Isuzu Tambah Outlet di Kendari, Siap Layani Sektor Pertambangan dan Agribisnis

Astra Isuzu Tambah Outlet di Kendari, Siap Layani Sektor Pertambangan dan Agribisnis

Otomotif•2 jam yang lalu

KORAN JAWA POS

Instagram

  • @koran.jawapos
  • @jawapos.foto
  • @jawapossport

YouTube

  • @jawaposnews

TikTok

  • @koranjawapos

Email Redaksi

  • editor@jawapos.co.id

Berlangganan Koran

Hubungi WhatsApp:

+628113475001

© 2025 Koran Online. All rights reserved.

KORAN JAWA POS
Instagram:@koran.jawapos@jawapos.foto@jawapossport
Twitter:@koran_jawapos
YouTube:@jawaposnewsTikTok:@koranjawapos
Email Redaksi:editor@jawapos.co.id
Berlangganan Koran Hubungi WA:+628113475001