SANDRA So sangat dekat dengan ketiga anabul-nya, yakni Goldy Godiva, Charlie, dan Dipa Darlene. Meskipun ketiganya berbeda jenis, mereka tetap akur. Saat ditinggal ke luar kota, Sansan—sapaan akrab Sandra So—memiliki ritual khusus yang harus dilakukan agar anabul-nya tidak tantrum.
Sebelum berangkat ke luar kota, Sansan tak pernah lupa menyiapkan beragam perlengkapan untuk ketiga anabul-nya. Satu barang yang tidak boleh terlewat adalah kaus miliknya.
’’ Meme dan Sinyo selalu berebut pet bed kalau saya tinggal. Tak lupa pasti saya tinggalkan kaus supaya keduanya bisa tidur,’’ paparnya saat diwawancarai Jawa Pos, Jumat lalu (31/10). Meme adalah panggilan untuk Dipa Darlene. Sementara Sinyo adalah sapaan Charlie.
Ritual lainnya adalah wajib video call dengan si senior Goldyva, sapaan akrab Goldy Godiva. Anjing berjenis golden retriever itu memang tidak bisa tidur sebelum berbincang lewat video call dengan Sansan. ’’Walau ngantuk, Goldyva tidak mau tidur sebelum vidcall,’’ tuturnya.
Beda Karakter, Beda Usia
Ketiga anabul-nya memiliki karakter dan usia yang berbeda. Goldyva, anabul senior berusia 11 tahun, berjenis golden retriever. Sinyo, beagle yang berusia sembilan tahun. Dan Meme, miniature schnauzer berusia 21 bulan. ’’Semuanya bucin ke saya. Tapi yang paling bucin itu Meme,’’ ujar Sansan, lantas tertawa.
Menurut dia, merawat tiga anabul dengan jenis berbeda tidak terlalu sulit. Sebab ketiganya bukan tipe agresif. ’’Yang agak susah karena usia terpaut jauh. Jadi, Goldyva dan Sinyo lebih mudah capek, sedangkan yang kecil (Meme, Red) masih full baterai,’’ jelasnya.
Sebulan Sekali Refreshing
Kadang, Goldyva yang sudah tidur dipaksa bangun untuk menemani Meme bermain. Sementara Sinyo, karena sifatnya cuek, jarang diajak main oleh Meme. ’’Kecuali kalau di halaman luas, seperti di vila. Mereka paling suka kejar-kejaran dengan Sinyo. Jadi, sesekali saya ajak Meme ke kafe supaya Goldyva dan Sinyo bisa istirahat di rumah tanpa diganggu yang kecil,’’ paparnya. Sebulan sekali, Sansan selalu mengajak ketiga anabul-nya ke vila untuk refreshing. ’’Rutin minimal sebulan sekali. Paling semangat ya Goldyva,’’ imbuhnya.
Jarang Sakit, Sering Menang Lomba
Sansan mengungkapkan bahwa ketiga anabul-nya jarang sakit. Salah satu rahasianya, setiap bulan mereka rutin menjalani akupunktur. Selain itu, juga dilakukan cek darah dan USG. ’’Setahun minimal sekali untuk Meme, dan dua kali untuk Goldyva dan Sinyo karena keduanya senior,’’ jelasnya.
Untuk pemberian suplemen, semuanya disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing anabul dan wajib dikonsultasikan dengan dokter. ’’Pemberian suplemen juga tidak boleh berlebihan, jadi harus pas dan disesuaikan,’’ tuturnya.
Sansan beberapa kali juga mengikutkan ketiga anabul-nya dalam lomba, meski tanpa target menang. ’’Jadi hanya untuk happy-happy aja. Biar mereka lebih pede di depan umum,’’ paparnya.
Goldyva dan Sinyo, karena lebih senior, paling sering ikut lomba makan atau minum. Sinyo bahkan beberapa kali menang lomba makan. Sementara Meme, karena masih muda, diikutkan dalam lomba agility. ’’April lalu, mereka bertiga nyabet juara makan semua kategori SML (Meme juara 2 small, Sinyo juara 1 medium, Goldyva juara 2 large, Red),’’ paparnya. (ata/ai)


