JAKARTA - Kinerja Citibank, N.A., Indonesia (Citi Indonesia) terus menunjukkan tren pertumbuhan positif di tengah dinamika ekonomi global. Pada kuartal III 2025, bank tersebut membukukan laba bersih sebesar Rp 2,3 triliun yang ditopang peningkatan pendapatan bunga bersih sebesar 10 persen secarayear on year (YoY) serta rasio dana murah (low cost fund) yang stabil di level 78 persen.
Dengan capaian tersebut, Citi Indonesia mencatat tingkat profitabilitas yang solid. Return on equity (ROE) tercatat sebesar 15,4 persen dan return on assets (ROA) sebesar 4,1 persen.
CEO Citi Indonesia Batara Sianturi menegaskan, kinerja positif ini mencerminkan kekuatan bisnis bank serta kepercayaan nasabah perusahaan terhadap Citi. “Citi Indonesia terus mempertahankan momentum pertumbuhan yang kuat dan berkelanjutan," kata Batara di Jakarta Selasa (18/11)
Pada kuartal III 2025, unit bisnis banking mencatat pertumbuhan signifikan dengan peningkatan permintaan solusi perbankan dari perusahaan lokal, multinasional, lembaga keuangan, hingga institusi sektor publik. Kinerja ini memperkuat posisi Citi sebagai mitra strategis bagi klien multisektor yang membutuhkan layanan keuangan terintegrasi.
"Pada bisnis treasury and trade solutions (TTS), sepanjang kuartal III 2025, Citi Indonesia mencatat pertumbuhan positif 3 persen dibanding tahun sebelumnya pada periode yang sama. Selain itu, kami juga melakukan ekspansi untuk layanan jaringan collection melalui layanan omnicollection untuk aliran dana ritel dan e-commerce,” paparnya. (mim/dio)



