Loading...
Sabtu Legi, 15 November 2025
Jawa Pos

Selalu Ada Yang Baru!

Loading...
Home
Gresik
Layanan Keimigrasian Kini Telah Tersedia di KEK JIIPE Gresik

Layanan Keimigrasian Kini Telah Tersedia di KEK JIIPE Gresik

Gresik•12 jam yang lalu

Update

Pembangunan Gedung Sekolah Rakyat Permanen di Gresik Dimulai Akhir 2025

Pembangunan Gedung Sekolah Rakyat Permanen di Gresik Dimulai Akhir 2025

Gresik•1 hari yang lalu
Tertipu Lowongan Kerja, Warga   Asal Semarang Tiga Hari Terlantar, Tidur di Teras Toko

Tertipu Lowongan Kerja, Warga Asal Semarang Tiga Hari Terlantar, Tidur di Teras Toko

Gresik•1 hari yang lalu
Tanggul Kali Lamong Jebol,   Air Meluap ke Dua Desa

Tanggul Kali Lamong Jebol, Air Meluap ke Dua Desa

Gresik•1 hari yang lalu
Bapak Perusak Anak Gunakan  Modus Ancaman dan Iming-iming

Bapak Perusak Anak Gunakan Modus Ancaman dan Iming-iming

Gresik•1 hari yang lalu
Terlibat Konflik, Dua Pegawai DPUTR Gresik Segera Dipanggil

Terlibat Konflik, Dua Pegawai DPUTR Gresik Segera Dipanggil

Gresik•1 hari yang lalu

Most Read

1

Seusai Tabrakan dengan Pemotor hingga Meninggal, Sopir Truk Kabur

Gresik
2

Tanpa Identitas, Tiga Anak PMI di Malaysia Dipulangkan

Gresik
3

Kuota CJH Gresik Tahun 2026 Berpotensi Bertambah

Gresik
4

Pelaku Kekerasan Seksual Masih Didominasi Orang Dekat

Gresik
5

Banjir Masih Jadi Bencana yang Paling Diwaspadai di Gresik

Gresik

Berita Lain

Bapak Perusak Anak Sudah   Beraksi Selama Empat Tahun

Bapak Perusak Anak Sudah Beraksi Selama Empat Tahun

Gresik•2 hari yang lalu
Otak Perampok dan Pembunuh   Tetangga Diancam Vonis Mati

Otak Perampok dan Pembunuh Tetangga Diancam Vonis Mati

Gresik•2 hari yang lalu
Banjir di Wilayah Kota Gresik Akibat Saluran Tak Muat, Kasur, hingga Ranjang

Banjir di Wilayah Kota Gresik Akibat Saluran Tak Muat, Kasur, hingga Ranjang

Gresik•2 hari yang lalu
Polisi Tangani Kasus   Kekerasan Antar ASN Sebuah Instansi di Lingkungan Pemkab Gresik

Polisi Tangani Kasus Kekerasan Antar ASN Sebuah Instansi di Lingkungan Pemkab Gresik

Gresik•2 hari yang lalu

Warga Pabean Cantikan Spesialis Maling Ponsel di Warkop Dibekuk Polisi di Gresik

Gresik-3 hari yang lalu

Rusak Kehormatan Anak Kandung, Warga Bungah Diamankan Polisi, Lalu Ditahan

Gresik-3 hari yang lalu

Di Bawah Guyuran Air dari Mobil Pemadam Kebakaran, 3.022 PPPK Paruh Waktu Gresik Terima SK

Gresik-3 hari yang lalu

Ikuti Persami Bareng Kodim, Pelajar SMK di Gresik Dilatih Disiplin dan Nasionalisme

Gresik-4 hari yang lalu

Dana Terbatas, Betonisasi Jalan di Gresik Belum Maksimal

Gresik-4 hari yang lalu

Kini, Maling Motor Bisa Beraksi dalam Hitungan Detik

Gresik-4 hari yang lalu

CJH Lansia Gresik Diupayakan Dapat Subsidi Kursi Roda dan Jasa Dorong

Gresik-4 hari yang lalu

Kuota CJH Gresik Tahun 2026 Berpotensi Bertambah

Gresik-7 hari yang lalu

Most Read

1

Seusai Tabrakan dengan Pemotor hingga Meninggal, Sopir Truk Kabur

Gresik
2

Tanpa Identitas, Tiga Anak PMI di Malaysia Dipulangkan

Gresik
3

Kuota CJH Gresik Tahun 2026 Berpotensi Bertambah

Gresik
4

Pelaku Kekerasan Seksual Masih Didominasi Orang Dekat

Gresik
5

Banjir Masih Jadi Bencana yang Paling Diwaspadai di Gresik

Gresik
Layanan Keimigrasian Kini Telah Tersedia di KEK JIIPE Gresik
JIIPE untuk Jawa Pos
Gresik

Layanan Keimigrasian Kini Telah Tersedia di KEK JIIPE Gresik

GRESIK– Kantor Imigrasi Kelas I Tanjung Perak resmi membuka layanan keimigrasian di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Java Integrated Industrial and Port Estate (JIIPE). Pembukaan kantor tersebut menjadi langkah strategis untuk mempermudah proses keimigrasian bagi tenaga kerja asing (TKA) dan investor yang beroperasi di kawasan industri tersebut. ”Kami memberikan apresiasi kepada Ditjen Imigrasi serta Kantor Imigrasi Tanjung Perak yang telah mengimplementasikan layanan bagi TKA yang ada di JIIPE,” kata Kepala Kantor Wilayah Ditjen Imigrasi Jawa Timur Novianto. Sementara itu, Direktur Utama PT BKMS Bambang Soetiono menyebut bahwa tenaga kerja asing kini tidak perlu jauh-jauh ke Surabaya. ”Karena layanan keimigrasian tersedia langsung di kawasan industri,” pungkasnya. Melalui kantor tersebut, diharapkan bisa menjadi daya tarik bagi para investor untuk menanamkan modal maupun menjalankan aktivitas usahanya di kawasan JIIPE. ”Layanan ini bisa berdampak positif terhadap iklim investasi,” imbuh Asisten I Sekretariat Kabupaten (Setkab) Gresik Misbakhul Munir. Hal senada disampaikan Kepala Administrator KEK JIIPE Ibnu Sina. Ia menilai kehadiran kantor imigrasi akan mempercepat arus investasi dan aktivitas bisnis di kawasan tersebut. (son/ris)

12 jam yang lalu

Update

Pembangunan Gedung Sekolah Rakyat Permanen di Gresik Dimulai Akhir 2025
GALIH WICAKSONO/JAWA POS
Gresik

Pembangunan Gedung Sekolah Rakyat Permanen di Gresik Dimulai Akhir 2025

GRESIK– Rencana pembangunan gedung permanen Sekolah Rakyat (SR) di Kecamatan Sidayu segera terealisasi. Kemarin (13/11), Pemkab Gresik menggelar rapat persiapan pembangunan gedung yang berlokasi di Desa Mriyunan. Sesuai rencana, tahap konstruksi dimulai pada Desember mendatang. SR baru itu bakal berdiri di atas lahan seluas 62.577 meter persegi. Total ada 26 bangunan dan fasilitas yang akan disiapkan di dalam kompleks pendidikan tersebut. Fasilitas itu meliputi 36 ruang kelas untuk seluruh jenjang pendidikan, laboratorium, klinik, dan gedung olahraga yang mencakup lapangan badminton, basket, mini soccer, hingga jogging track. ”Nanti juga ada taman ruang terbuka hijau (RTH) sebanyak sembilan titik,” ujar Kepala Dinas Cipta Karya, Perumahan, dan Kawasan Permukiman (DCKPKP) Gresik Ida Lailatus Sa’diyah. Di kawasan itu juga akan disediakan tempat ibadah dan bozem. Seluruh fasilitas tersebut disiapkan untuk menunjang kenyamanan belajar para siswa. ”Kurang lebih sama seperti SRMA Mriyunan, tapi lebih lengkap lagi,” imbuhnya. Ida menambahkan, saat ini tahapan lelang proyek sudah berjalan. Rencananya, penandatanganan kontrak dilakukan pada 25 November mendatang. ”Karena tahun ajaran baru 2026 nanti gedung sudah harus bisa digunakan,” ucapnya. Sebagaimana diketahui, saat ini sudah berdiri Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) 37 Gresik yang sementara menempati eks gedung SMPN 30 Gresik. Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani menjelaskan, setelah SR...

1 hari yang lalu
Tertipu Lowongan Kerja, Warga   Asal Semarang Tiga Hari Terlantar, Tidur di Teras Toko
GALIH WICAKSONO/JAWA POS
Gresik

Tertipu Lowongan Kerja, Warga Asal Semarang Tiga Hari Terlantar, Tidur di Teras Toko

GRESIK– Nasib malang dialami Triyani, warga asal Semarang. Selama tiga hari, dia terkatung-katung di wilayah Kota Gresik. Perempuan 45 tahun itu sempat tidak makan dan minum, serta tidur di emperan toko. Penyebabnya, Triyani tertipu lowongan pekerjaan. Dia bahkan nyaris tidak bisa pulang ke rumahnya. Beruntung, pada Rabu (13/11) malam, seorang pengemudi ojek online (ojol) menolongnya. Triyani kemudian dibawa ke Polres Gresik, sebelum akhirnya ditangani tim rehabilitasi sosial Dinas Sosial (Dinsos) Gresik. ”Sudah kami antar ke Terminal Bunder untuk naik bus ke Semarang. Semua biayanya kami tanggung,” ujar Kasi Rehabilitasi Sosial Dinsos Gresik Alvi Ariyanto. Alvi menjelaskan, Triyani sebelumnya mendapat tawaran pekerjaan sebagai asisten rumah tangga (ART) di Gresik. Tawaran itu diterimanya melalui pesan WhatsApp. Tanpa berpikir panjang, dia langsung berangkat ke Gresik. ”Dia sempat menyetor sejumlah uang kepada pelaku. Namun, setelah sampai di Gresik, nomor pengirim pesan langsung diblokir,” jelasnya. Kebingungan dan tanpa ongkos pulang, Triyani akhirnya terlantar di Gresik selama tiga hari. ”Untungnya dia datang ke Polres, lalu kami koordinasikan dengan Dinsos untuk membantu kepulangannya,” lanjut Alvi. Triyani diketahui hanya membawa dua tas berisi pakaian dan identitas kependudukan. ”Kami berpesan agar tidak mudah percaya pada tawaran kerja melalui media sosial, karena modus penipuan seperti ini sering terjadi,” pungkasnya. (son/ris)

1 hari yang lalu
Tanggul Kali Lamong Jebol,   Air Meluap ke Dua Desa
Ludry Prayoga/Jawa Pos
Gresik

Tanggul Kali Lamong Jebol, Air Meluap ke Dua Desa

GRESIK– Prediksi bahwa banjir akibat luapan Kali Lamong masih akan terjadi sepanjang musim hujan kali ini terbukti. Kemarin (12/11), tingginya debit air membuat tanggul anak sungai di dua titik jebol. Akibatnya, air meluap ke dua desa di dua kecamatan. Berdasarkan pantauan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gresik, dua titik tanggul yang jebol berada di anak Kali Lamong, yakni di Kali Gluran (Benjeng) dan Glindah (Kedamean). Dampaknya, luapan air menggenangi sekitar 100 rumah warga di Desa Gluranploso dan Desa Glindah. Selain itu, luberan juga merendam jalan lingkungan dan sekitar 100 hektare sawah warga di wilayah terdampak. ”Dari laporan, debit air mulai meningkat sejak pukul 03.00 WIB,” kata Kepala BPBD Gresik Sukardi. Luberan air juga terpantau merembet ke sejumlah kawasan permukiman di wilayah Menganti. Kondisi itu diperparah oleh saluran drainase yang kurang memadai. ”Tim sudah terjun ke lapangan untuk melakukan penanganan,” tambahnya. Hingga kemarin, tim BPBD bersama sejumlah instansi terkait masih berupaya mengurangi genangan air menggunakan mobil pompa milik BBWS. BPBD juga berencana mengerahkan alat berat dari Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Gresik. Sementara itu, berdasarkan pantauan tinggi muka air (TMA), kawasan hilir Kali Lamong di Desa Boboh, Kecamatan Menganti, telah memasuki siaga merah, dengan ketinggian debit air mencapai 5,10...

1 hari yang lalu
Bapak Perusak Anak Gunakan  Modus Ancaman dan Iming-iming
Ludry Prayoga/Jawa Pos
Gresik

Bapak Perusak Anak Gunakan Modus Ancaman dan Iming-iming

GRESIK- Perilaku berbeda 180 derajat ditunjukkan FR saat digiring menuju Aula Rupatama Polres Gresik untuk ungkap perkara kemarin (12/11). Saat ditanyai oleh Kapolres AKBP Rovan Richard Mahenu, warga Kecamatan Bungah itu diam membisu. Tak ada satu pun pertanyaan yang dijawabnya. Padahal, sebelumnya, aksi yang dilakukan FR benar-benar di luar nalar. Dia tega merusak masa depan putri kandungnya sendiri sejak usia 14 tahun. Dalam rilis perkara itu, Kapolres membeber semua fakta terkait aksi biadab FR. Termasuk modus-modus yang dilakukannya agar anak kandungnya mau menuruti keinginannya. Selain menggunakan ancaman, FR juga memberikan iming-iming. ”Motif utama pelaku adalah murni keinginan pribadi. Tidak ada motif atau pengaruh lain,” beber Rovan. Dia menjelaskan, dari hasil penyidikan, aksi biadab FR sudah dilakukan selama empat tahun. Terakhir pada Mei lalu. Rata-rata, buruh serabutan itu melakukan aksinya sebulan sekali. ”Disertai ancaman, jika korban menolak, maka pelaku tidak akan membayar biaya sekolah,” ungkap alumnus Akpol 2006 itu. Dalam menjalankan aksinya, FR juga memberikan iming-iming, yakni berjanji akan membelikan motor. Selama pemeriksaan, FR mengaku niatan jahat itu muncul setelah dirinya berpisah dengan istri pertamanya. Padahal, saat ini FR masih menjalin tali pernikahan dengan istri ketiganya. ”Kok bisa setega itu, padahal istrinya sedang mengandung 7 bulan,” ungkapnya heran. Kondisi Terakhir Korban...

1 hari yang lalu
Terlibat Konflik, Dua Pegawai DPUTR Gresik Segera Dipanggil
GEMINI AI
Gresik

Terlibat Konflik, Dua Pegawai DPUTR Gresik Segera Dipanggil

GRESIK- Konflik yang disertai dugaan kekerasan yang melibatkan dua aparatur sipil negara (ASN) di Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Gresik mendapat atensi Pemkab. Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM (BKPSDM) Gresik sudah menindaklanjuti laporan tersebut. Instansi itu juga segera memanggil keduanya untuk dimintai klarifikasi. Sebab, perkara itu sudah dilaporkan ke Badan Kepegawaian Nasional (BKN). ”Kami baru mendapatkan laporannya pekan lalu dari BKN. Sebab, setahu kami, masalah tersebut sudah dimediasi di Dinas PU (DPUTR, Red). Sehingga tidak sampai ke kami,” kata Kepala BKPSDM Gresik Agung Endro Utomo kemarin. Mantan Camat Gresik itu membenarkan bahwa salah satu ASN yang menjadi korban sempat mengajukan permohonan mutasi. ”Tapi tidak disertai latar belakang masalah. Sedangkan mutasi harus melalui berbagai pertimbangan,” katanya. Agung berharap setelah pemanggilan itu kedua belah pihak bisa menyelesaikan masalah secara kekeluargaan. Sementara itu, Kepala Bidang Bina Marga DPUTR Gresik Eddy Pancoro menjelaskan bahwa perseteruan itu terjadi pada Mei 2024 lalu. ”Keduanya anak (buah, Red) saya. Saat itu juga, sebagai pimpinan, saya langsung ke rumahnya meminta maaf kepada keluarga (korban pelapor, Red),” ucapnya. Bahkan, saat mediasi di internal DPUTR, kedua ASN itu sudah sepakat untuk saling berdamai. ”Saya juga kaget kok sekarang ramai lagi, padahal dulu sudah mediasi,” imbuhnya. Seperti diberitakan, kasus...

1 hari yang lalu

Berita Lain

Bapak Perusak Anak Sudah Beraksi Selama Empat Tahun

Gresik-2 hari yang lalu

Otak Perampok dan Pembunuh Tetangga Diancam Vonis Mati

Gresik-2 hari yang lalu

Banjir di Wilayah Kota Gresik Akibat Saluran Tak Muat, Kasur, hingga Ranjang

Gresik-2 hari yang lalu

Polisi Tangani Kasus Kekerasan Antar ASN Sebuah Instansi di Lingkungan Pemkab Gresik

Gresik-2 hari yang lalu

Warga Pabean Cantikan Spesialis Maling Ponsel di Warkop Dibekuk Polisi di Gresik

Gresik-3 hari yang lalu

Rusak Kehormatan Anak Kandung, Warga Bungah Diamankan Polisi, Lalu Ditahan

Gresik-3 hari yang lalu

Di Bawah Guyuran Air dari Mobil Pemadam Kebakaran, 3.022 PPPK Paruh Waktu Gresik Terima SK

Gresik-3 hari yang lalu

Ikuti Persami Bareng Kodim, Pelajar SMK di Gresik Dilatih Disiplin dan Nasionalisme

Gresik-4 hari yang lalu

Dana Terbatas, Betonisasi Jalan di Gresik Belum Maksimal

Gresik-4 hari yang lalu

Kini, Maling Motor Bisa Beraksi dalam Hitungan Detik

Gresik-4 hari yang lalu

CJH Lansia Gresik Diupayakan Dapat Subsidi Kursi Roda dan Jasa Dorong

Gresik-4 hari yang lalu

Kuota CJH Gresik Tahun 2026 Berpotensi Bertambah

Gresik-7 hari yang lalu

KORAN JAWA POS

Instagram

  • @koran.jawapos
  • @jawapos.foto
  • @jawapossport

YouTube

  • @jawaposnews

TikTok

  • @koranjawapos

Email Redaksi

  • editor@jawapos.co.id

Berlangganan Koran

Hubungi WhatsApp:

+628113475001

© 2025 Koran Online. All rights reserved.

KORAN JAWA POS
Instagram:@koran.jawapos@jawapos.foto@jawapossport
Twitter:@koran_jawapos
YouTube:@jawaposnewsTikTok:@koranjawapos
Email Redaksi:editor@jawapos.co.id
Berlangganan Koran Hubungi WA:+628113475001